EKONOMI KREATIF DALAM PASAR GLOBAL : TREN, PELUANG, DAN ANCAMAN (STUDI KASUS KESENIAN WAYANG INDONESIA)

Nandina Fida Salsabilla; Fauzatul Laily Nisa

doi:10.61896/jeki.v2i4.58

Authors

Nandina Fida Salsabilla UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR
Fauzatul Laily Nisa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.61896/jeki.v2i4.58

Keywords:

Ekonomi Kreatif, Wayang, Pasar Global

Abstract

ABSTRAK

Ekonomi kreatif kesenian wayang memiliki peluang yang sangat tinggi dalam pasar global, namun seiring perkembangan zaman yang semakin modern kesenian wayang semakin tergeser sehingga ekonomi kreatif kesenian wayang pada pasar global perlu dianalisa dari tren, peluang dan ancamannya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif non interaktif yang sumber datanya berasal dari dokumen-dokumen literatur penelitian sebelumnya terkait dengan ekonomi kreatif pada kesenian wayang dalam pasar global. Hasil dari penelitian ini adalah ekonomi kreatif pada sektor kesenian wayang dapat dikolaborasikan dengan tren modern dan dapat menjadi peluang untuk ekonomi kreatif kesenian wayang pada pasar global, namun juga dapat menimbulkan ancaman bagi keorisinilan nilai kesenian wayang itu sendiri. Peran pelaku ekonomi kreatif sangat berpengaruh untuk menciptakan ide gagasan yang sesuai dengan tren terkini namun tidak mengancam kelestarian kesenian wayang itu sendiri.

ABSTRACT

The creative economy of puppetry has a very high opportunity in the global market, but as the times become more modern, puppetry is increasingly displaced so that the creative economy of puppetry in the global market needs to be analyzed from trends, opportunities and threats. This research uses non-interactive qualitative research methods whose data sources come from previous research literature documents related to the creative economy of puppetry in the global market. The result of this research is that the creative economy in the puppet art sector can be collaborated with modern trends and can be an opportunity for the creative economy of puppet art in the global market, but it can also pose a threat to the originality of the value of puppet art itself. The role of creative economy actors is very influential to create ideas that are in accordance with the latest trends but do not threaten the preservation of puppet art itself.

References

Achmad, I., Makki, R., Mayseptheny, H., & Putri, R. (2017). PENGEMBANGAN DESAIN MOTIF KAIN TENUN IKAT GARUT BERDASARKAN INDONESIA TREND FORECASTING SURFACE DESIGN DEVELOPMENT OF TENUN IKAT OF GARUT BASED ON INDONESIA TREND FORECASTING.

Afdhal Chatra, M. P., Elisha Sunijati, Me., Budi Harto, M., Yoseb Boari, M., Putra Astaman, Ms., Ir Muh Dassir, C., & Aulia Nurul Hikmah, Ms. (2023). EKONOMI KREATIF. www.buku.sonpedia.com

Anggoro, B. (2018). Wayang dan Seni Pertunjukan: Kajian Sejarah Perkembangan Seni Wayang di Tanah Jawa sebagai Seni Pertunjukan dan Dakwah. JUSPI: Jurnal Sejarah Peradaban Islam, 2(2).

Ashifa, R., Anggraeni Dewi, D., Pendidikan No, J., Wetan, C., & Barat, J. (2021). IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI STRATEGI PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA DI ERA GLOBALISASI. Dalam AoEJ: Academy of Education Journal (Vol. 12).

Drajat A, Wiwin E, Yohanes, Nurweni S, Dessy W, Sarip H, Besse D, & Herianah. (2022). Pemanfaatan_Aplikasi_Menulis_dalam_Bidan.

Hamdi, A. S., & Bahruddin E. (2015). METODE PENELITIAN KUANTATIF APLIKASI DALAM PENDIDIKAN (A. Anas, Ed.).

Irianto, S., Sab, V., Harmanto, S., Suparni Setyowati Rahayu, dan, Siti Anggrahini Budiarti, V., & Diseminasi Teknologi Industri Kreatif dan Rekayasa Lingkungan Dalam Upaya Menuju Desa Inovasi Budaya di Desa Gemampir Kecamatan Karangnongko Kabupaten, P. (2019). DISEMINASI TEKNOLOGI INDUSTRI KREATIF DAN REKAYASA LINGKUNGAN DALAM UPAYA MENUJU DESA INOVASI BUDAYA DI DESA GEMAMPIR KECAMATAN KARANGNONGKO KABUPATEN KLATEN. Dalam Jurnal DIANMAS (Vol. 8, Nomor 2).

Kamil, A., Studi, P., & Pembangunan, E. (2015). INDUSTRI KREATIF INDONESIA: PENDEKATAN ANALISIS KINERJA INDUSTRI (Vol. 10, Nomor 2).

Kumalasari, A. I. (2019). EKPLORASI PERHIASAN BERBASIS MATERIAL SISA PRODUKSI WAYANG KULIT.

Lukman, M., & Anggraeni, H. Y. (2023). NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial TANTANGAN PENEGAKAN HUKUM HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL DALAM PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 1. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial. https://doi.org/10.31604/jips.v10i6.2023.2971-2981

Maysita F, & Ully Irma. (2023). Perkembangan Tren Ekonomi Kreatif Di Era Industri 4.0 Menuju Era Society 5.0 Pada Sektor Desain Interior.